Selasa, 20 Oktober 2015

Adab Terhadap Sesama dan Lawan Jenis



Adab Terhadap Sesama dan Lawan Jenis

Persaudaraan dalam islam : Merupakan perkara yang mulia dan dianjurkan dalam islam, sebagaimana firman Allah SWT,
وَٱعۡتَصِمُواْ بِحَبۡلِ ٱللَّهِ جَمِيعٗا وَلَا تَفَرَّقُواْۚ وَٱذۡكُرُواْ نِعۡمَتَ ٱللَّهِ عَلَيۡكُمۡ إِذۡ كُنتُمۡ أَعۡدَآءٗ فَأَلَّفَ بَيۡنَ قُلُوبِكُمۡ فَأَصۡبَحۡتُم بِنِعۡمَتِهِۦٓ إِخۡوَٰنٗا وَكُنتُمۡ عَلَىٰ شَفَا حُفۡرَةٖ مِّنَ ٱلنَّارِ فَأَنقَذَكُم مِّنۡهَاۗ كَذَٰلِكَ يُبَيِّنُ ٱللَّهُ لَكُمۡ ءَايَٰتِهِۦ لَعَلَّكُمۡ تَهۡتَدُونَ ١٠٣
103. Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali (agama) Allah, dan janganlah kamu bercerai berai, dan ingatlah akan nikmat Allah kepadamu ketika kamu dahulu (masa Jahiliyah) bermusuh-musuhan, maka Allah mempersatukan hatimu, lalu menjadilah kamu karena nikmat Allah, orang-orang yang bersaudara; dan kamu telah berada di tepi jurang neraka, lalu Allah menyelamatkan kamu dari padanya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu, agar kamu mendapat petunjuk ( Ali Imran : 103)
إِنَّمَا ٱلۡمُؤۡمِنُونَ إِخۡوَةٞ فَأَصۡلِحُواْ بَيۡنَ أَخَوَيۡكُمۡۚ وَٱتَّقُواْ ٱللَّهَ لَعَلَّكُمۡ تُرۡحَمُونَ ١٠
10. Orang-orang beriman itu sesungguhnya bersaudara. Sebab itu damaikanlah (perbaikilah hubungan) antara kedua saudaramu itu dan takutlah terhadap Allah, supaya kamu mendapat rahmat
Adab-adab yang berkaitan dengan  Ukhuwah Fillah , diantaranya:
    1. Niat yang lurus
        Sesungguhnya niat yang lurus harus selalu ada dalam setiap ucapan dan perbuatan, berdasarkan sabda Rasulullah SAW:
       Sesungguhnya setiap amalan tergantung niatnya , dan setiap orang akan memperoleh sesuai dengan niatnya masing-masing….” (HR.Al-bukhari(1) dan Muslim (1907) dari Umar.
2. Bersaudara dan berkawan dengan mukmin yang shalih
Rasulullah bersabda:
 Janganlah engkau bersahabat kecuali dengan orang Mukmin “  (HR: Ahmad (111/38 ), Abu dawud (4832), dan Ibnu Hibban (11/383/555,556)
3. Mencintai karena Allah Ta’ala semata
      Rasulullah bersabda :
       “ Tiga perkara yang denganya seseorang  dapat merasakan manisnya iman : … Ia mencintai seseorang dan tidaklah Ia mencintainya karena Allah …”
Yaitu bahwasanya dimana ada dia jadi bisa mengingatkan kita kepada Allah SWT, dan jika benci itu bukan benci kepada orangnya tapi kepada kelakuan dia.
4. Mengucapkan salam kepada saudaranya.            
Hendaknya seorang Muslim mengucapkan salam kepada saudaranya ketika bertemu, dan membalas salamnya jika ia mengucapkanya terlebih dahulu. Yaitu dengan tabiyyatul (salam) Islam : “Assalamulaikum warohmatullahhi wa  barakatuh “ (semoga keselamatan, rahmat dan berkah Allah atasmu).
  5. Mengucapkan Tasymit ketika saudaranya bersin.
            Ketika saudaranya bersin seraya memuji Allah, hendaknya ia mengucapkan tasymit. Maka ucapkanlah “ Yarhamukalloh” (semoga Allah merahmatimu).
6.Menjenguk saudaranya ketika sakit.
            Agar tali ukhuwah kita lebih kuat, jadi jika ada teman kita sakit maka hendaknya kita menjenguknya dengan membawakannya makanan kesukaannya agar dia senang dan bisa menyemangati dia lagi agar cepat sembuh.
7. Memenuhi undangan kawan
            Jika ada saudara kita yang mengundang kita untuk hadir ke acara dia, maka hendaknya dia datang kecuali kalau undangan itu bertentangan dengan syariat kecuali kalau engkau datang untuk mengubah kemunkaran tersebut.
8. Menasihati saudara dan sahabat
            Jika ada saudara atau sahabat kamu yang punya salah atau ada yang dia lakukan dan itu menyimpang dari syariat maka hendaknya kamu menasihatinya dengan baik-baik dan tidak ditempat umum karena takut menyakiti hatinya.
9. Menerima hadiah dari kawan  serta memberi hadiah kepada kawan
    sabda Rosulullah : 
أجيبواالدّاعي~لاتردّواالهديّة....
penuhilah undangan orang yang mengundang dan janganlah menolak hadiah ….”
10 . Menolak mengghibahi (Menggunjing) saudaranya
            Kita tidak boleh menggibahi teman kita apalagi ikut-ikutan menggibahinya hendaknya kita menasihatinya karena dia punya kesalahan atau karena ketidaksukaan kita kepada dia bukan malah menggibahinya.
مَنْ ذَبَّ عَنْ لَحْمِ أجِيْهِ بِا لْغَيْبَةِ كاَنَ حَقَا عَلَى اللهِ أنْ يُعْتِقَهُ مِنَ اانَّا رِ
   Artinya: “Barang siapa membela kehormatan saudaranya yang di ghibahi saat ia tidak berada di sisinya, maka hak atas Allah untuk membebaskannya dari api nereka (HR. Ahmad)
11. Menutup aib saudaranya
مَنْ سَتَرَ أَ خَاهُ الْمُسْلِمَ فِي الدُّ نْيَاسَتَرَهُ اللهُ يَوْمَ الْقِيَا مَةِ
    Barang siapa menutupi aib saudaranya yang muslim di dunia, niscaya Allah akan menutup aibnya pada hari kiamat.”
12. Menolong saudaranya karena Allah
            Jika ada saudara kita yang minta tolong, maka hendaknya kita menolongnya bukan malah mengabaikannya, jika kita sesama muslim yang baik maka hendaknya kita menolongnya.
13. Menghormati saudaranya karena Allah
            Kita menghormati yang tua dan juga yang muda, jadi jangan meremehkan karena dia lebih muda, kita menyuruh-nyuruhnya, jadi kita harus saling menghormati sesama saudara muslim.
14. Tolong-menolong dengan saudaranya dalam kebaikan
وَ تَعَا وَنُوْا عَلَى الْبِرِّوَالتَّقْوَ ى
    Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan taqwa “ (QS.Al-Maidah:2)
 15. Menjaga kelestarian ukhuwah
16. Menjaga perasaan saudaranya
17. Memaafkan kesalahan saudaranya
18. Menghadiri pemakaman jenazah saudaranya
19. Meminta ampunan bagi saudaranya
20. Menyambung  tali silaturahiim dengan keluarganya setelah ia mati
Adab Berinteraksi dengan Lawan Jenis
 1. Tidak berbaur dengan laki-laki (ikhtilat)
            Sangat jelas dalam pandanganya bahwa berbaur dengan laki-laki dapat mendatangkan bahaya besar. Bahaya besar ini telah dialami oleh orang-orang barat yang terbiasa dengan pergaulan bebas.
            Mari kita kaji hak berikut :
v  Mengobrol dengan lawan jenis
            bergaul dengan lawan jenis  dan berbicara dengan lawan jenis selama mengikuti aturan moral islam diperbolehkan.
v  Duduk  bersama lawan jenis
                        Jika duduk bersama lawan jenis dalam forum ilmiah, misalnya seminar musyawarah itu diperbolehkan asal tidak terlalu dekat karena biasanya dipisah antara ikhwan dan akhwat kecuali jika dalam keadaan darurat, misalnya diangkot.
2.    Dilarang untuk berkholwat (berdua-duaan)
       Rasulullah SAW bersabda :
         “ janganlah salah seorang diantara kalian berduaan dengan seorang wanita (yang  bukan mahromnya) karna setan adalah orang ketiganya, maka barang siapa yang bangga dengan kebaikannya dan sedih dengan keburukannya maka dia adalah seorang yang mukmin (HR. Ahmad, sanad hadist ini shohih)
3. Menundukkan pandangan
            Dari Jarir bin Abdullah RA dia berkata :
           “ Aku bertanya kepada Rasulullah SAW mengenai pandangan yang tidak sengaja. Maka beliau memerintahkankusupaya memalingkan pandanganku (HR. Muslim )
4. Jaga aurat terhadap lawan jenis
     Rasulullah SAW bersabda:
      “ wanita itu adalah aurat. Jika dia keluar maka setan akan memperindahnya dimata laki-laki ( HR.Tirmidzi, shohih )
5. Menjaga kemaluan
      caranya:
v  Tidak melihat gambar-gambar yang senonoh atau membangkitkan nafsu syahwat
v  Tidak terlalu sering membaca kisah-kisah percintaan
v  Tidak terlalu sering berbicara atau berkomunikasi dengan lawan jenis, baik bicara langsung (tatap muka) ataupun melalui telefon, sms, chatting, dan media komunikasin lainnya.
6. Tidak berjabatan tangan dengan laki-laki selain mahrom
            Jika mereka tidak tahu hukumnya maka dikasih tahu atau kita menangkupkan tangan, insyaAllah mereka mengerti.
     

KESIMPULAN : Hendaknya kita kepada sesama muslim harus tahu adab-adabnya seperti menjenguknya jika dia sakit, hadir ke acara jenazahnya jika dia meninggal dan nasihati dia jika dia punya salah bukan malah menggunjingnya, terima kekurangannya dan memahaminya, dan boleh berteman dengan non muslim tetapi bukan bersahabat karena jika kita berteman dengan mereka siapa tahu mereka terpengaruh kepada kita dan masuk agama islam, dan hendaknya kita menjaga pandangan kita terhadap lawan jenis dan tidak berikhtilat dan tidak berkhalwat karena dilarang oleh Allah SWT dalam Al-Qur’an dan As-Sunnah, zaman sekarang banyak orang tua dan teman-teman sekalian yang meremehkan adab terhadap lawan jenis padahal perlu kita ketahui jika perempuan dan laki-laki berduaan itu pasti ada setan yang menggodanya, bersahabat dengan lawan jenis saja tidak boleh apalagi berpacaran, dekati zina saja tidak boleh apalagi jika melakukannya maka hukumnya haram.
JIKA DIA LAKI-LAKI YANG BAIK PASTI DIA DATANG KE ORANG TUANYA
BERHATI-HATILAH WAHAI AKHWAT!!! JAGALAH AURAT DAN KEMALUANMU




2 komentar:

  1. Jauhilah maksiat
    karena itu yang akan mengantarmu keneraka
    jagalah hati dan berdoalah kepada Allah SWT agar dijauhi dari godaan setan yang terkutuk

    BalasHapus